Kenapa Harus Nulis?

copyright https://www.google.com/search?q=gambar+menulis&source=

Kamu salah satu tipe orang yang gak suka menuangkan idemu dengan ngomong? Yap! Kamu harus nulis, kenapa? Karena dengan menulis semua yang ada difikiranmu akan tertuang dengan baik. bener apa bener? (itu menurutku), aku jadi teringat perkataan dosenku yang bilang begini “orang yang berbicara atau menyampaikan ilmunya dengan lisan akan menyampaikan ilmunya secara spontanitas tanpa pikir panjang dan tidak butuh renungan sehingga ilmu yang disampaikannya bisa jadi belum menyeluruh sedang menulis butuh pemikiran yang dalam dan merenung sehingga melalui tulisan akan memperkuat ilmu itu disampaikan secara jelas, itulah mengapa dalam QS Al-alaq ayat 5 tidak dituliskan ‘lisan’ tapi dengan ‘Qolam’ yang berarti pena karna dengan tulisan ilmu bisa tersampaikan dengan baik”. Begitulah kira-kira penjelasan beliau (kalo saya salah tolong diluruskan ya hehe) yang sedang menjelaskan tafsir Qur’an dari ayat 5 surat al-Alaq. Waah masyaAllah ternyata ya penjelasan dari ayat tersebut hihihi 😁.

Eits! tapi bukan berarti menyampaikan dengan lisan itu salah dan tidak baik, membaca-menulis-berbicara itu sudah menjadi satu paket, coba deh bedakan orang yang  berbicara tapi sudah terbiasa untuk membaca dan menulis pasti bobot pembicaraannya berbeda? Iya gak? Bener gak sih? (itu analisaku loh yaa berkat kesoktauan aku hihi 😁).

Lain lagi kalo kita bicara dengan sisi psikologi nih, pernah dengar atau membuktikannya sendiri kalau biasanya orang yang hobi menulis itu adalah anak introvert (pendiam), bener gak tuh? Jauh dari teori segala macamnya, aku membuktikannya pada diriku sendiri, iya aku adalah orang yang bisa dibilang pendiam, orang yang introvert biasanya akan lebih suka menuangkan idenya melalui tulisan, ya bagiku sendiri dengan menulis kita seperti bercerita pada diri sendiri tapi dunia mendengar, keren gak tuh? Hihi. Emang sih menulis itu butuh pemikiran yang dalam, terkadang bikin mumet, tapi bagi kamu yang menikmatinya pasti bakal asyik banget, seperti yang kubilang “bercerita pada diri sendiri tapi dunia mendengar”.  Menulis juga bisa bikin aku tenang dan merasa semua perasaan dan fikiran aku sudah terluapkan. Nah mungkin ada yang tau teori psikologinya? Bisa beritahu aku gengs.

“Setiap penulis akan mati. Hanya karyanyalah yang abadi. Maka tulislah sesuatu yang membahagiakan dirimu di akhirat nanti”

(Ali bin Abi Thalib)